Wali Kota Sidimpuan Mengaku Gaji Terbatas Hanya Untuk Anak Istri, di Madina, Bupati Berikan Seluruh Gaji ke Petugas Kebersihan

  • Bagikan
Foto Bupati Madina, Sukhairi Nasution sedang menyerahkan gaji pertamanya ke petugas kebersihan (Ist)

MANDAILING NATAL-Jika Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution mengaku gajinya terbatas hanya cukup untuk anak istri. Namun berbanding terbalik dengan sikap Bupati Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut), yang menyerahkan gaji pertamanya kepada para petugas kebersihan yang ada di daerah tersebut.

Aksi sosial Bupati Kabupaten Madina yang membagi-bagikan uang gaji pertama tersebut langsung menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Kabupaten Madina. Maklum, di tengah pandemi Covid-19, dia menyerahkan seluruh gaji pertamanya kepada petugas kebersihan.

Jakfar Sukhairi mengatakan, penyerahan gajinya itu merupakan realisasi dari komitmennya sebelum dilantik. “Sebelum dilantik, ada komitmen saya dan bu wakil bupati bahwa gaji kami diserahkan kepada fakir, anak yatim dan masyarakat lemah,” katanya.

Menurutnya, ke depannya, beliau akan menyerahkan gajinya kepada bagian-bagian lain yang mengabdikan dirinya untuk Kabupaten Madina. “Jangan lihat nilainya, ya, Bu, Pak,” imbuhnya.

/Wali Kota Sidimpuan: Gaji Saya Terbatas, Hanya Cukup Untuk Anak dan Istri/

Jika di Mandailing Natal Bupati berbagai dengan para petugas kebersihan. Namun, tidak di Kota Padangsidimpuan. Sebab, Wali Kota Sidimpuan Irsan Efendi Nasution mengaku kepada masyarakat yang datang bahwa gajinya terbatas hanya untuk istri dan anaknya.

“Karena, gaji sayapun terbatas, dan sebagian gaji saya itu untuk anak istri saya, sebagian saya bayar zakat, kalau setiap orang memanggil saya wali kota saya bayar, waduh, saya tidak tahu cara berfikir bapak seperti itu,”ujarnya dihadapan warga yang datang ke kantor Wali Kota Padangsidimpuan. (zn)

  • Bagikan