PADANGSIDIMPUAN-Dewan Masjid Indonesia (DMI) akhinya terbentuk di Kota Padangsidimpuan setelah SK susunan pengurus periode 2021-2026 ditandatangani oleh Pimpinan Wilayah Sumatera Utara, Irhamuddin Siregar MA dan Sekretaris AKBP (P) H Sulaeman Hasibuan.
Tak heran, sejumlah nama-nama besar masuk dalam kepengurusannya seperti, Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Padangsidimpuan Prof Ibrahim Siregar ditunjuk menjadi Ketua Dewan Mutasyar beserta beberapa anggota diantaranya Ketua MUI Padangsidimpuan, Zulfan Efendi Hasibuan, H Ja’far Syahbuddin Ritonga (pimpinan Pesantren Darul Mursyid).
Ketua Dewan Pakar dijabat oleh Arwin Siregar yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Padangsidimpuan. Selanjutnya, wakil Ketua diantaranya, H Misbahuddin Nasution, SH MKn dan Dr Anhar Nasution MA, dan Abdul Hakim Siregar. Dewan Ekonomi Syariah, diketuai oleh Yasser Arafat Nasution LC MA dan H Khoiruddin Siagian Lc MA.
Sedangkan H Rusydi Nasution (Pimpinan DPRD Padangsidimpuan) diamanahkan menjadi Ketua Harian didampingi sekretaris Hajairin Pane, S.Pdi (birokrat), bendahara Panyampulan Harahap,S.SosI yang juga aktif di salahsatu partai politiki.
Rusydi Nasution mengatakan, kepengurusan ini diharapkan dapat melahirkan program yang membawa manfaat. Masjid harus makmur begitu juga jamaahnya”Masjid harus menjadi pusat kegiatan bukan hanya tempat salat saja,”ujarnya.
Rusydi menambahkan, kehadiran DMI di Kota Padangsidimpuan harus mempu membawa harapan agar DMI dapat membawa kebaikan dan kemajuan keummatan khususnya yang berhubungan dengan kegiatan mesjid.
Sementara itu, anggota Dewan Pakar, Ustadz Zulfan Hasibuan menyebutkan, masjid paling tidak mempunya tiga fungsi, yakni Majelis ibadah, pikir dan sosial. “Masjid harus bisa menjadi kekuatan pemersatu bukan pemecah-belah pungkasnya.(zn)