PADANGSIDIMPUAN- Wakil Ketua DPRD Padangsidimpuan, Rusydi Nasution meminta agar program stunting di seluruh Kelurahan se-Padangsidimpuan untuk segera dilakukan evaluasi secara menyeluruh, Selasa (4/6/2024).
Pasalnya, angka penurunan prevalensi stunting di Kota Padangsidimpuan kurang menggembirakan. Sebab, target penurunan angka stunting 5,4% menjadi 23,39% pada tahun 2023 tidak tercapai.
Menurut SKI Survey Kesehatan Indonesia, Kota Padangsidimpuan penurunan hanya 2,7%. Sedangkan, proyeksi 2024 SKI di Kota Padangsidimpuan penurunan ditargetkan sebesar 7,4%.
Kepada wartawan, Rusydi Nasution mempertanyakan program penurunan angka stunting yang dilaksanakan Pemerintah Kota Padangsidimpuan. Ia juga meminta agar program penurunan stunting di Kelurahan/Desa untuk segera dievaluasi.
“Ini perlu dilakukan evaluasi. Program di Kelurahan/Desa harus segera dievaluasi. Selain itu, perlunya koordinasi antar Dinas. Jangan ada ego sektoral. Dalam menekan angka stunting, di setiap dinas punya program, dan kuncinya adalah koordinasi,” ucap Rusydi.
Simak Breaking News dan Berita Pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita LENSAKINI.COM WhatsApp Channel: KLIK DISINI