Warga Padangsidimpuan Positif COVID Melahirkan di RS Tarutung

  • Bagikan

TARUTUNG-Seorang pasien positif COVID-19 asal Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut) melahirkan di RSUD Tarutung. Dokter memastikan, bayi yang dilahirkan tersebut dalam keadaan sehat.

 

Informasi yang diperoleh LENSAKINI dari pihak rumah sakit, pasien tersebut sorang ibu berusia 27 tahun dan baru melahirkan seorang bayi. Saat ini tengah mendapat perawatan intensif di RSUD Tarutung.

 

Saat dikonfirmasi wartawan, Direktur RSUD Tarutung dr Janri A Nababan membenarkan informasi tersebut. Bahkan, dirinya mengatakan bahwa yang melakukan operasi sesar pasien tersebut adalah tim medis RSUD Tarutung.

 

“Benar, ada pasien kita yang terkonfirmasi Covid 19 melahirkan dan langsung ditangani oleh dokter spesial beserta TimKes kita,” ungkapnya, Sabtu (12/9/2020).

 

Lebih lanjut, Direktur RSUD menambahkan, pasien tersebut adalah warga Kota Padang Sidempuan yang masuk RSUD Padangsidimpuan 10 September 2020 pada pukul 20. 15 WIB.”Pasiennya warga Kota Padangsidempuan, masuk kemaren malam pukul delapan lewat. Dan sebelumnya dirawat di salahsatu rumah sakit di Kota Pasangsidimpuan dalam kondisi pasien sudah pecah ketuban,” ucapnya.

 

dr Janri mengatakan, ibu tersebut terkonfirmasi Covid 19 setelah melakukan rapid tes di rumah sakit di Kota Padangsidimpuan. Dimana, hasil rapit tes menyatakan ibu tersebut reaktif COVID-19.

 

“Si pasien di rapid oleh rumah sakit disana yang dinyatakan reaktif, sehingga di rujuk Ke RSUD Tarutung. Sampai di RSUD Tarutung dilakukan pengambil sampel untuk di Swab yang dinyatakan Positif.  Dan Puji Tuhan, tadi jam 12.00 Wib dilakukan operasi sesar yang dipimpin langsung oleh dokter kita dan dinyatakan bayi sehat dan tidak dinyatakan positif Covid 19. Hasil Swab dan untuk si ibu juga tetap sehat walaupun terkonfirmasi COVID- 19 dengan status tanpa gejala,”tambahnya.

 

Kemudian, dr Janri menambahkan, guna mengantisipasi penyebaran penyakit menular, pihak rumah sakit saat ini tengah membangun ruang operasi. Hal ini merupakan inisiatif Bupati Tapanuli Utara, Drs. Nikson Nababan bagi pasien yang menderita penyakit menular dalam tahap proses pembangunan.

 

“Yah..Ruang Operasi bagi pasien yang menderita penyakit menular berbahaya masih tahap proses pembangunan. Dan ruangan operasi ini atas inisiatif Bapak Nikson Nababan. Ruang Operasi ini berada disamping ruang Isolasi kita. Sehingga dapat meminimalisir penularan penyakit, dan semoga Ruang Operasi tersebut cepat selesai,” pungkasnya.

(UA)

  • Bagikan