Cita-cita Diva Kibarkan Merah Putih Pada Hari Kemerdekaan RI ke-80 di Lapangan Merdeka Natal, Pupus

MANDAILING NATAL (LENSAKINI) – Cita-cita Diva Febriani (15), siswi SMA Negeri 1 Natal, Kabupaten Mandailing Natal, untuk ikut mengibarkan bendera metah putih di Lapangan Merdeka Natal sirna setelah jasadnya ditemukan di kebun sawit.

Keinginan untuk membanggakan hati orang tua karena terpilih menjadi pasukan pengibar bendara pada HUT Kemerdekaan RI ke 80 di Lapangan Merdeka Natal gagal, setelah ia menjadi korban pembunuhan, yang pelakunya merupakan satu kampunya.

Korban ditemukan pada Kamis (31/7/2025) sekitar pukul 17.00 WIB di perkebunan kelapa sawit wilayah Desa Taluk, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal.

Kejadian ini mengejutkan warga, apalagi pelaku pembunuhan diketahui adalah Yunus, pria yang diduga cukup mengenal Diva.

Entah apa yang membuat Yunus gelap mata hingga nekat menghabisi nyawa Diva secara keji, kemudian menguburnya di bekas lubang galian alat berat excavator.

Plh Kasi Humas Polres Madina Iptu Bagus Seto, membenarkan penemuan jasad korban.“Di TKP, mayat seorang wanita ditemukan di dalam lubang bekas galian alat berat excavator dalam kondisi tanpa busana yang disebut bernama Diva Febriani,” ujar Bagus Seto, Jumat (1/8/2025).

Pasca penemuan, personel Polsek Natal bersama Koramil Natal dan masyarakat mengevakuasi jasad Diva ke RSUD Husni Thamrin Natal. Selanjutnya, korban dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk diautopsi.

“Tadi malam jasad tersebut sudah kita bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Medan untuk dilakukan autopsi,” jelas Bagus.