MEDAN (LENSAKINI) – Media sosial dihebohkan dengan sebuah video viral yang memperlihatkan seorang bocah perempuan berusia 10 tahun diduga menjadi korban penganiayaan ibu tirinya.
Perempuan berinisial FDS, yang disebut-sebut sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi Sumatera Utara, diduga menyiramkan air panas ke tubuh bocah tersebut hingga menyebabkan luka melepuh di paha sebelah kanan.
Dalam rekaman video amatir yang beredar, bocah berinisial ANQ terlihat menangis tersedu-sedu sambil menahan sakit akibat luka bakar yang dialaminya. Video ini diduga direkam oleh ayah kandungnya yang turut menyaksikan kondisi putrinya pasca-kejadian.