Padangsidempuan – Pernyataan Jusuf Kalla yang menyentil keberadaan masjid megah di tengah masyarakat miskin diapresiasi oleh DMI Padangsidimpuan sebagai sebuah tantangan. Karena itu, DMI Padangsidimpuan akan menjawabnya dengan lebih giat memakmurkan masjid dan masyarakat sekitar.
Apalagi, di kota tersebut terdapat 250 an masjid yang tersebar di 6 kecamatan. “Kita tidak bisa menafikan pernyataan Pak JK hanya sebatas pernyataan. Kita akan bawa pesan beliau ke Sidimpuan dengan berkolaborasi bersama pengurus-pengurus masjid di sana,” ujar Rusydi Nasution,
Ketua DMI Padangsidimpuan, seusai hadir dalam silaturahmi Ketua Umum PP DMI beserta pengurus DMI se Sumut.
Rusydi memastikan keberadaan masjid-masjid di Padangsidimpuan sangat vital. Tidak saja sebagai sarana ibadah, tapi juga sarana melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang memberi banyak manfaat untuk masyarakat sekitar. Pria yang juga kini menjabat Ketua DPC Partai Gerindra Padangsidimpuan ini mengaku akan mengimplementasikannya dengan memperbanyak kegiatan-kegiatan tersebut bersama DMI sebagaimana pesan Jusuf Kalla.
Sebelumnya, Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla mengingatkan kepada seluruh pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Sumatera Utara (Sumut), agar lebih memakmurkan masjid di daerah masing-masing.
Pernyataan itu diungkapkannya pada saat bersilaturrahmi dengan pengurus DMI se-Sumatera Utara di Medan. “Mesjid sumber peradaban, mari kita meneguhkan kembali peran sentral masjid dalam membangun masyarakat,”tuturnya.(bh)