Ia yakin pendekatan yang diterapkan saat itu masih relevan dan bisa disesuaikan dengan tantangan dan teknologi masa kini.
Titiek juga mengimbau pemerintah untuk tegas dalam memberantas mafia beras dan mengendalikan impor, terutama pada musim panen, agar para petani tidak dirugikan.
Menurutnya, swasembada beras tidak hanya soal ketahanan pangan, tetapi juga menyangkut kesejahteraan petani di seluruh negeri.
“Kalau masih ada mafia-mafia, pada saat panen terus masih impor, tentu petaninya akan dirugikan. Ini tugas kita bersama untuk memberantas,” tegasnya.