KUDUS – Tragedi keluarga terjadi di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, ketika seorang pria berinisial BH (38) tewas di tangan ayah kandungnya sendiri, S (65).
Pembunuhan ini terjadi akibat kekesalan sang ayah yang tak mampu lagi menahan emosi melihat perlakuan kasar korban terhadap ibunya, yang tak lain adalah istri pelaku.
Kapolres Kudus, AKBP Ronni Bonic, mengungkapkan bahwa insiden ini terjadi di Desa Dersalam, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus. Berdasarkan keterangan dari berbagai saksi, termasuk istri korban, ibunya, dan saudara-saudara korban, BH dikenal kerap melakukan kekerasan terhadap ibu kandungnya.
Korban bahkan pernah mengancam akan membakar rumah keluarga demi mendesak orang tuanya agar segera membagi warisan.
“Korban kerap menganiaya ibunya dan mengancam akan membakar rumah karena ingin segera mendapatkan warisan,” ungkap AKBP Ronni, Jumat (18/10/2024).
Tak hanya ibunya, korban juga sering melakukan kekerasan terhadap istrinya sendiri. Istri BH kerap dipukul dan diancam akan dibunuh jika keinginan korban, terutama yang berkaitan dengan uang, tidak dipenuhi.
Ancaman dan tindakan kekerasan yang dilakukan korban membuat trauma mendalam bagi anggota keluarganya, termasuk adik-adiknya.
“Korban sering melakukan kekerasan, baik secara verbal maupun fisik. Bahkan, dia pernah memukul ibunya dengan tombak,” tambah Ronni.
Selain itu, perilaku negatif BH juga semakin memperburuk situasi. Korban diketahui sering mengonsumsi minuman keras dan terlibat dalam judi online.