PEMATANGSIANTAR- Batuk dan flu saat akan diberikan vaksin Covid 19, Wali Kota Pematangsiantar Hefriansyah gagal divaksin,Rabu (3/2/2021).
Selain Wali Kota, sejumlah pejabat yang saat akan divaksin mengalami gangguan kesehatan juga batal diberikan vaksin Covid 19 termasuk sekretaris Satgas Covid 19 Pematangsiantar, Daniel H Siregar.
Sehingga pemberian vaksin bagi Forkompimda hanya dilakukan kepada Ketua DPRD Timbul M Lingga,
Wakapolres Pematangsiantar Kompol Dolok Panjaitan, Danki Brimob Kompi 2 Batalyon B AKP Ghafur Hidayat, Ketua Pengadilan Negeri (PN) Derman Parlungguan Nababan , perwakilan Kejaksaan Negeri (Kejari) ,Elyna Simanjuntak , perwakilan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) ,Maranaik Hasibuan, dan Rektor Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar Sanggam Siahaan.
Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kota Pematangsiantar Ronald Saragih mengatakan vaksinasi Covid-19 di Kota Pematangsiantar telah dicanangkan pelaksanaannya di Puskesmas Parsoburan.
Menurutnya pemberian vaksin pertama untuk Forkopimda, tokoh agama, dan tokoh pendidikan, dan tenaga kesehatan.
“Saat penyuntikan hari ini ada yang tertunda, termasuk Walikota Pematangsiantar Hefriansyah,disebabkan saat pemeriksaan kesehata. tekanan darahnya tinggi dan juga merasakan flu serta batuk,” ujar Ronald.
Dia menambahkan Dinas Kesehatan akan memantau kembali kondisi kesehatan walikota Hefriansyah dan apabila sudah sembuh dari flu dan batuk serta tekanan darah beliau sudah normal, akan dilakukan vaksinasi.
Untuk tahap pertama, tambahnya tenaga kesehatan juga divaksinasi di 19 Puskesmas, 2 Rumah Sakit (RS), dan di Polres Pematangsiantar.
Proses pelaksanaan vaksin yaitu,
pendaftaran dengan menunjukkan e-tiket, skrining pemeriksaan fisik untuk mencek penyakit penyerta, vaksinasi, dan observasi.(zn)