PADANGSIDIMPUAN- Ratusan massa Aliansi Mahasiswa Salak Berduri (AMISABI) Tapanuli Bagian Selatan (TABAGSEL) Jilid II sudah bergerak menuju Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padangsidimpuan.
Dari pantauan Lensakini, massa sudah bergerak menuju kantor DPRD Kota Padangsidimpuan untuk melakukan aksi unjuk rasa menolak Undang-undang Cipta Kerja yang sudah resmi disahkan oleh DPR RI.
Dikatakan Sekretaris Jendral Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan, Rony Yaqub Azhari, bahwa massa aksi yang berkumpul di lapangan Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan tergabung dari Badan Eksekutif Mahasiswa UMTS, Badan Eksekutif Mahasiswa IPTS dan Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Tapanuli Selatan Kota Padangsidimpuan. Massa demo akan bergerak menuju kantor DPRD Kota Padangsidimpuan.
“Tiga Lembaga yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Salak Berduri (AMISABI) jilid II akan bergerak menuju kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Padangsidimpuan.” Ucapnya.
Lanjutnya, Di harapkan kepada seluruh massa aksi agar selalu memakai masker demi mencegah penyebaran COVID-19, walau cuaca kurang mendukung saya percaya semangat teman-teman tidak akan luntur dalam menyuarakan aspirasi kaum buruh dan rakyat pada umumnya, tangkasnya.
Dalam pelepasan massa aksi menuju lokasi, Rektor UMTS, Dra. Muhsana Pasaribu, MA. berpesan agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan (PROKES) serta mencegah penyebaran COVID-19.
“Kepada seluruh mahasiswa yang akan berunjuk rasa, agar tetap mematuhi protokol kesehatan demi mencegah penyebaran COVID-19. Selamat berjuang dalam menyuarakan aspirasi dan tetap tertib,” pungkasnya.
(UA)
